Tidak dapat dipungkiri bahwa pendidikan merupakan investasi sumber daya manusia jangka panjang. Sebuah investasi yang memiliki nilai yang begitu besar bagi kelangsungan suatu bangsa.
Pendidikan merupakan unsur yang sangat penting dalam pembangunan bangsa karena pendidikan meningkatkan kualitas diri dan meningkatkan sumber daya manusia. Pendidikan juga merupakan proses pembentukan manusia yang berkualitas, karena melalui proses tersebut seluruh potensi yang ada pada diri manusia ditingkatkan.
Hal ini sesuai dengan apa yang tercantum dalam Pasal 1(1) Undang-Undang Sisdiknas No. 20 Tahun 2003, yang menyatakan: “Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana dan proses pembelajaran agar peserta didik dapat secara aktif tujuan mewujudkan potensi dapat mengembangkan kekuatan spiritual, agama, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta kemampuan yang diperlukan bagi diri sendiri, masyarakat, bangsa dan negara.
Tujuan pendidikan nasional ini dapat dicapai melalui lembaga pendidikan yang bermutu yaitu sekolah. Proses pembelajaran di sekolah merupakan sarana peningkatan sumber daya manusia untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.
Guru merupakan bagian penting dalam pendidikan karena guru berinteraksi langsung dengan siswa. Guru merupakan kunci sumber daya manusia yang paling penting, yang terus menerus membutuhkan dukungan dan perbaikan untuk meningkatkan taraf sumber daya pendidikan.
Sebagai salah satu unsur manusia yang terlibat dalam proses belajar mengajar, guru memberikan kontribusi yang besar terhadap pembinaan sumber daya manusia yang potensial, dan guru merupakan profesi profesional dimana ia juga harus berusaha semaksimal mungkin untuk mempraktekkan profesinya.
Karena tanggung jawab guru sebagai pendidik, pelatih dan pelatih secara langsung mempengaruhi anak didiknya. Oleh karena itu, sangat penting bagi guru untuk melaksanakan tugasnya pada tingkat yang tinggi.
Guru yang berprestasi memiliki perilaku yang baik yang patut diteladani dan diteladani oleh siswanya yang juga berprestasi guna meningkatkan kualitas pengajarannya.
Selain itu, guru yang berhasil akan mampu secara kreatif melakukan pembelajaran melalui metode dan strategi yang tepat sehingga memungkinkan siswa memahami apa yang diajarkan oleh guru.
Guru yang kreatif dapat menggunakan setiap kesempatan yang tersedia untuk memastikan bahwa proses belajar mengajar berlangsung dengan cara yang menarik dan menginspirasi siswa untuk belajar. Guru berkinerja tinggi memastikan kelancaran pembelajaran dan meningkatkan standar pengajaran.
Guru memiliki beban kerja karena bertanggung jawab langsung terhadap pelaksanaan pembelajaran yang dituangkan dalam Permendikbud No. 15 Tahun 2018, meliputi perencanaan pembelajaran, penyampaian pembelajaran, penilaian pembelajaran pembelajaran, membimbing dan membimbing siswa serta melaksanakan tugas lainnya.
Oleh karena itu, guru diharapkan melaksanakan tanggung jawabnya dengan penuh tanggung jawab, karena kinerja mengajar yang baik memberikan kontribusi yang optimal bagi pencapaian tujuan pendidikan nasional.
Keberhasilan sangat penting untuk menunjang tercapainya suatu tujuan pendidikan. Keberhasilan sekolah atau pencapaian tujuan sekolah salah satunya tergantung pada kinerja guru dalam menunaikan tanggung jawabnya sebagai pendidik, dimulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.
Sebuah studi mengemukakan bahwa mengukur kinerja guru dapat dipandang sebagai rasa tanggung jawab dalam memenuhi tugas dan pekerjaan yang dilakukannya. Semua itu bermuara pada ketaatan dan loyalitas dari guru dalam melaksanakan pekerjaannya baik di dalam maupun di luar kelas.
Kinerja guru yang baik juga tercermin dari kedisiplinan penggunaan waktu dalam mempersiapkan semua materi pembelajaran sebelum dimulainya proses pembelajaran. Pada dasarnya kinerja guru lebih menitik beratkan pada perilaku seorang pendidik dalam tugasnya dan efisiensi pendidik dalam menunaikan tugas dan tanggung jawabnya, yang dapat mempengaruhi peserta didik.
Mengingat kedudukan guru yang sangat strategis dalam menentukan mutu pengajaran, karena ia berhadapan langsung dengan siswa, maka dapat ditegaskan bahwa kinerja guru sangat diperlukan untuk menciptakan pembelajaran yang berkualitas yang meningkatkan hasil belajar siswa.
Hal ini penting untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan oleh sekolah. Kinerja yang buruk tidak hanya mempengaruhi kinerja guru, tetapi juga hasil belajar siswa.
Tingginya prestasi seorang guru akan mengantarkan guru tersebut dalam menjalankan tugasnya sebagai pendidik dengan lebih giat dan semangat, yang akan memberikan pengaruh yang baik bagi sekolah.
Bahkan, guru akan lebih termotivasi untuk melakukan pembelajaran dengan cara yang membuat pembelajaran lebih efektif sehingga membantu meningkatkan kualitas pendidikan.